Update Terakhir: 19 Maret 2021 oleh Hiro
Pengertian budaya merupakan gaya hidup yang tumbuh dalam golongan masyarakat serta diwariskan secara turun temurun dari generasi ke generasi selanjutnya.
Budaya sangat dipengaruhi banyak aspek dalam kehidupan bermasyarakat. Seperti agama, sosial, ekonomi, politik, bahasa, adat istiadat, pakaian, bangunan, dan bahkan sebuah karya seni.
Maka dari itu, seiring keberjalananya waktu. Budaya yang bersifat sangat kompleks di kehidupan manusia. Pada kesempatan kali ini akan dibahas mengenai pengertian budaya, fungsi budaya itu sendiri, ciri dan juga dilengkapi dengan contoh.
Pengertian budaya
Budaya dapat diartikan sebagai sebuah kebiasaan yang berasal dari pemikiran manusia, adat istiadat dalam masyarakat, atau kebudayaan yang sudah sulit untuk diubah dalam waktu dekat.
Secara harfiah, budaya dapat diartikan cara hidup seseorang / kelompok masyarakat dalam suatu wilayah yang diwariskan secara turun temurun.
Namun beberapa ahli memberikan pendapatnya mengenai pengertian dari budaya dan terdapat perbedaan yang cukup jelas.
Pengertian budaya menurut para ahli:
- Soelaiman Soemardi dan Selo Soemardjan: Menjelaskan bahwa kebudayaan adalah hasil karya cipta dan rasa masyarakat.
- Koentjaraningrat: Mengartikan budaya merupakan bagian dari sistem gagasan dan rasa. Sebuah tindakan serta karya yang dibuat oleh manusia dalam kehidupan bermasyarakat.
- Kluckhohn dan Kelly: budaya merupakan keseluruhan konsep hidup yang terbentuk secara historis. Baik konsep secara implit maupun eksplisit, rasional atau irasional yang pernah ada di suatu waktu. Hal itu sebagai acuan yang potensial untuk mempengaruhi tingkat laku manusia.
- Drs. Sidi Gazalba: budaya merupakan cara berpikir manusia yang menyatakan diri sebagai bagian segi kehidupan dari suatu golongan. Golongan manusia dalam suatu kelompok membentuk sebuah komunitas sosial dengan suatu ruang dan waktu.
- Raymond Williams: budaya meliputi seluruh hal yang berkaitan dengan kehidupan, materi, spiritual, dan intelektual.
Fungsi
Fungsi budaya dapat diartikan sebagai pedoman untuk bertindak, berperilaku dalam kehidupan bermasyarakat. Mengatur manusia agar dapat memahami sebelum menentukan sikap dalam menghadapi suatu permasalahan. Dapat berfungsi juga untuk memenuhi segala kebutuhan baik primer, sekunder, atau tersier.
Ciri-Ciri
Budaya atau kebudayaan yang berkembang dimasyarakat memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
- Budaya bersifat universal, artinya dapat diterima oleh masyarakat luas namun ciri khususnya menyesuaikan dengan kondisi dan lokasi.
- Budaya bersifat dinamis, artinya dapat menyesuaikan dengan perkembangan zaman.
- Budaya bersifat selektif, artinya menggambarkan perilaku dari pengalaman manusia yang terbatas.
- Budaya dapat dipelajari oleh siapapun dan dimanapun.
- Budaya dapat disampaikan dan diwariskan kepada generasi selanjutnya.
- Setiap unsur-unsur budaya satu dengan lainnya saling berhubungan.
- Budaya dapat mengatur setiap aspek kehidupan bermasyarakat.
Contoh-contoh budaya
Batik
Batik merupakan kerajinan kain yang digambar secara khusus dan salah satu warisan dunia milik Indonesia yang ditetapkan UNESCO. Batik memiliki nilai seni yang sangat tinggi dan berkelas, menjadi bagian dari budaya Indonesia khususnya masyarakat Jawa sudah sejak lama.
Rumah Gadang
Rumah Gadang merupakan nama rumah adat tradisional ‘Minagkabau’ yang banyak ditemui di Provinsi Sumatra Barat. Namun, tidak semua daerah (kawasan) boleh mendirikan. Hanya kawasan yang sudah memiliki status Nagari saja yang boleh mendirikan Rumah Gadang.
Debus
Debus merupakan bagian dari kebudayaan jenis kesenian bela diri dari daerah Provinsi Banten. Kesenian ini memperlihatkan kemampuan manusia kebal terhadap berbagai senjata tajam seperti: parang, silet, tombak, kawat besi dan sebagainya.
Baca juga artikel menarik lainnya di Hiroeshy.com. Semoga bermanfaat ^_^
