Mengapa Brasil Menangguhkan Uji Klinis Vaksin COVID-19, apa alasannya?

vaksin

Update Terakhir: 19 Januari 2021 oleh Hiro

Badan atau regulator kesehatan negara Brasil pada tanggal 10 November waktu setempat. Telah memberikan keterangan bahwa uji klinis vaksin COVID-19 telah ditangguhkkan.

Uji klinis vaksin yang ditangguhkan oleh regulator kesehatan Brasil dari perusahaan Sinovac Biotech. Alasan penangguhan dikarenakan terjadi ‘efek merugikan yang parah’. Namun regulator kesehatan Brasil tidak memberikan perincian tentang penundaan tersebut.

Keterangan pers atas penangguhan uji klinis vaksin CoronaVac

Uji Klinis Vaksin COVID-19
Foto ilustrasi vaksin oleh cottonbro dari Pexels

Dalam sebuah pernyataan dikatakan bahwa mereka “Telah memutuskan untuk menghentikan untuk menghentikan uji klinis CoronaVac setelah insiden merugikan yang serius pada 25 Oktober” kata regulator, Anvisa.

Mereka tidak dapat memberikan rincian data apa yang sebenarnya terjadi tentang uji klinis vaksin yang telah dilakukan karena masalah pengaturan privasi. Insiden yang telah terjadi dikhawatirkan menimbulkan efek samping yang berpotensi sangat fatal.

Lembaga penelitian medis di San Paulo, Butantan, yang telah melaksanakan uji klinis vaksin COVID-19 di Brasil mengatakan terkejut dengan keputusan regulator kesehatan atas ditangguhnya vaksis buatan perusahaan Sinovac Biotech.

Dimas Covas yang menjabat sebagai kepala Butatan mengatakan tentang keputusan terkait dengan meninggalnya relawan beberapa hari yang lalu. Namun, ada hal yang mencurigakan atas pengumuman dari regulator karena kematian tersebut sedikitpun tidak terkait dengan uji klinis.

Mengutip dari Reuters, Covas mengatakan bahwa “Ini adalah kematian yang tidak ada hubungannya dengan vaksin dan oleh karena itu bukan saatnya untuk menghentikan uji coba.”

Belum ada keterangan secara rinci dari pihak regulator

Sangat disayangkan regulator, Anvisa, tidak memberikan keterangan apakah insiden tersebut di Brasil sebagai tempat uji klinis atau negara jutru dari negara lain. Dan tidak dijelaskan juga mengapa berita acara bulan Oktober baru dikomunikasikan.

Sebagai catatan tambahan, vaksin dari perusahaan Sinovac yang bernama “CoronaVac” telah terjebak dalam gelombang perpolitikan di Brasil. Dimana pendukung dari Gubernur Sao Paolo Joan Doria paling terlihat dengan lawan utamanya adalah Presiden sayap kanan Jair Bolsonaro.



Sumber Referensi: Health.detik.com
Editor : Abdul Jalil

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.